Mempercepat Proses Loading Blog Wordpress

Salah satu faktor yang membuat pengunjung blog anda kembali lagi mengunjungi blog anda adalah kecepatan blog anda di load atau dengan kata lain “Blog anda cepat di akses”. Walaupun ada banyak faktor yang membuat blog anda cepat di-load yang diantaranya adalah koneksi internet yang anda gunakan atau kepadatan traffic koneksi internet anda. Namun dengan optimasi “Mempercepat Blog Wordpress” ini, semoga blog anda akan semakin ringan untuk di buka atau di load.

Berikut ini, dalam tips dan artikel belajar SEO kali ini, saya akan membagikan langkah-langkah atau tips mempercepat proses loading blog wordpress anda baik dari sisi public (pengunjung blog anda) juga dari sisi anda sebagai administrator blog anda. Tidak maksimal rasanya jika blog anda hanya cepat di akses dari sisi public atau user atau visitor namun dari sisi administrator blog anda berat sekali atau harus mengklik beberapa kali untuk menuju ke halaman atau menu tertentu. Semisal anda hendak menulis postingan baru, pada themes defaultnya maka anda harus mengklik post atau arrow disebelahnya terlebih dulu baru mengklik add new. Tentu hal tersebut sedikit banyak akan berpengaruh pada mood menulis anda.

Optimasi Mempercepat Proses Loading Blog Wordpress Dari Sisi Client atau Visitor
Ada baiknya sebelum anda mengikuti langkah-langkah di bawah ini, pasang terlebih dulu code di bawah ini:

queries in seconds.

Code PHP di atas akan memberikan informasi berapa lama (dalam hitungan second atau detik) blog anda di load serta berapa banyak queries SQL yang dieksekusi oleh browser. Dengan memasang kode di atas, anda akan mengetahui apakah blog anda mengalami perubahan dalam hal kecepatan loading dengan membandingkan waktu sebelum dan sesudah “optimasi mempercepat proses loading blog wordpress” dilakukan. Untuk itu, catat waktu yang dihasilkan sebelum blog wordpress anda dioptimasi lalu bandingkan dengan waktu yang dihasilkan setelah blog wordpress anda di optimasi.

1. Optimasi Wordpress Dengan Plugin DB Cache
Plugin DB Cache memiliki fungsi yang sama dengan plugin WP-Cache atau WP-Super Cache yaitu membantu mempercepat akses blog wordpress anda dengan memaksimalkan fungsi caching. Namun kedua plugin di atas (WP-Cache dan WP-Super Cache) memiliki kekurangan yaitu blog anda terasa tidak uptodate. Karena posting anda atau komentar komentator tidak akan langsung terlihat (tampil) di blog anda. Hal tersebut tentu akan membuat komentator blog anda mengira komentarnya tidak ditampilkan, karena apa yang visitor lihat adalah apa yang terjadi kemaren.

Lain halnya dengan plugin DB Cache, walaupun memiliki fungsi yang sama dengan ke dua plugin di atas (WP-Cache dan WP-Super Cache), namun plugin ini memiliki kelebihan yaitu blog anda akan tetap uptodate, baik postingan terbaru anda maupun komentar pengujung blog anda akan langsung tampil di blog anda saat itu juga. Tidak hanya itu, DB Cache juga mempunyai kemampuan menyimpan halaman yang di cache yang tentunya akan berakibat pada penggunaan penghematan disk space hosting yang anda gunakan.

Kesimpulan: Dengan plugin DB Cache, selain blog anda akan lebih cepat di akses, anda juga akan menghemat disk space pada hosting anda.
2. Optimasi Wordpress Dengan Plugin Optimize DB
Plugin Optimize DB memiliki kemampuan mengoptimasi database yang digunakan oleh wordpress untuk menampung data-datanya. Dengan plugin ini, database wordpress anda akan dioptimasi sedemikian rupa sehingga blog wordpress anda akan lebih cepat diakses atau di load.

Kesimpulan: Dengan menggunakan Plugin Optimize DB, database wordpress anda akan dioptimalkan sehingga blog wordpress anda akan lebih cepat di load.
3. Optimasi Wordpress Dengan Meminimalkan Penggunaan Whitespace
Penggunaan Whitespace memang akan membantu programmer ataupun anda yang suka meng-otak-atik kode PHP ataupun CSS blog wordpress anda. Namun di balik kemudahan tersebut, Whitespace menyebabkan ukuran kode PHP atau kode CSS anda akan membengkak. Dengan begitu, tentunya akan memperlembat blog wordpress anda di load.

Contoh penggunaan whitespace pada CSS

#nav ul li {
float: left;
list-style: none;
}

Contoh code tanpa menggunakan whitespace:

#nav ul li { float: left; list-style: none;}

Untuk menghilangkan whitespace pada kode CSS anda, anda bisa menggunakan CSS Formatter, namun kode CSS anda akan memanjang ke kanan dan sangat sulit dibaca atau dipahami jika anda hendak melakukan editing.

Kesimpulan: Dengan meminimalisir penggunaan Whitespace, blog wordpress anda akan lebih cepat diload dengan konsekwensi, kode PHP dan CSS anda akan susah dipahami atau di baca.
4. Optimasi Wordpress Serta Repair Database Melalui PHPMyAdmin
Dengan malukukan Optimasi dan juga repair database wordpress anda melalui PHPMyadmin hosting yang anda gunakan, blog wordpress anda akan lebih cepat diakses karena database yang digunakan oleh wordpress tersusun secara rapi dan apabila terjadi ada database yang rusak, maka dengan langkah ini maka database anda akan diperbaiki.

Saya sarankan, lakukan langkah ini minimal 2 minggu sekali agar database wordpress anda tetap segar dan tersusun rapi.

Kesimpulan: Dengan melakukan langkah di atas, database yang digunakan oleh wordpress akan selalu tersesusun rapi. Namun Jika anda mengguanakan hosting gratis, biasanya langkah ini tidak dapat anda lakukan, karena penyedia hosting yang anda gunakan membatasi hak akses anda ke CPanel.
5. Optimasi Wordpress Dengan Menghapus Plugin Yang Tidak Digunakan.
Jika anda tipe orang yang senang mencoba berbagai macam plugin baru, mungkin suatu ketika anda lupa menghapus file plugin yang telah anda coba tersebut namun tidak sreg ataupun jarang digunakan. Hal tersebut (membiarkan plugin yang tidak anda gunakan tetap nangkring di blog wordpress anda) menjadi salah satu factor yang menyebabkan blog anda lama di load.

Kesimpulan: Buang plugin yang tidak anda gunakan serta jika ada file adalam themes anda yang tidak digunakan sebaiknya buang juga file tersebut.

Di atas saya telah mengatakan, bahwa dalam tutorial SEO ini, kita akan membahas bagaimana mempercepat loading blog wordpress anda baik dari sisi pengunjung juga dari sisi anda sebagai administrator blog yang anda kelola, berikut ini, kita akan membahasnya.

Optimasi Mempercepat Proses Loading Blog Wordpress Dari Sisi Administrator

Gunakan Fluency Admin Themes
Diblog-blog saya (baru satu si . . . ), saya selalu menggunakan Fluency Admin Themes. Selain karena tampilan themesnya sangat elegant (menurut saya), kombinasi warna hitam dan silver membuat mata tetap betah memandang tampilan admin themes wordpress anda. Namun bukan hanya desainnya yang menarisk saya untuk menggunakan admin themes wordpress ini, namun lebih pada kecepatan themes ini. Dengan desain dropdownnya, themes ini mampu mempercepat anda untuk mengakses menu-menu yang ada pada blog wordpress anda.

Dengan melakukan kelima plus satu langkah di atas, semoga blog wordpress anda bisa lebih cepat di akses dan tentunya semoga pengunjung blog anda akan semakin sering dan betah nongkrong di bloh yang anda kelola, hal tersebut tentu akan berdampak pada traffic blog anda yang selalu ramai dikunjungi visitor.